18.145 Personel Gabungan Siap Mengamankan Nataru di Jateng

Nusantarapedia.net, Semarang, Jawa Tengah — Jelang HBKN (Hari Besar Keagamaan Nasional), yaitu perayaan Natal 2022 dan juga Tahun Baru 2023 atau disebut Nataru (Natal dan Tahun Baru), Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah dan pihak terkait lainnya, menyiapkan sebanyak 18.145 personel gabungan. Personel tersebut akan mengamankan gereja dan objek keramaian lainnya saat Nataru.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakapolda Jateng Brigjen Abiyoso Seno Aji saat rapat Forkopimda Jateng di Gedung Gradika, Jalan Pahlawan, Semarang, Selasa (20/12/2022).

“Kami dari Jawa Tengah kemudian dibantu oleh kawan-kawan TNI begitu pun stakeholder yang ada di Jateng ini telah menyiapkan personel yang sebegitu banyaknya total keseluruhan ada 18.145,” kata Abiyoso, seperti dilansir dari ntmc.polri.

Lanjutnya menjelaskan, selama Nataru akan ada ratusan posko dengan rincian, 12 pos terpadu, 52 pos pelayanan, dan 219 pos pengamanan. Pihaknya juga akan menjaga gereja-gereja agar perayaan ibadah Natal berjalan dengan aman.

“Kami harus dapat pastikan bahwa gereja-gereja saat merayakan Natal harus benar-benar aman yang akan diawali kegiatan sterilisasi, jangan sampai ada hal-hal yang mengganggu pelaksanaan ibadah Natal,” jelasnya.

Lebih dalam Wakapolda menguraikan, yang menjadi fokus pengamanan yaitu tempat-tempat keramaian dan fasilitas publik, seperti; terminal, pelabuhan, bandara, dan jalan, baik tol maupun non-tol. Selain itu, tempat wisata juga akan menjadi fokus pengamanan.

“Nanti perayaan tahun baru, pusat-pusat keramaian ini juga akan menjadi fokus perhatian kita bersama tempat-tempat wisata,” lanjutnya.

Selain itu, pengamanan Nataru ini merupakan rangkaian Operasi Lilin 2022 Polda Jateng. Operasi tersebut akan digelar selama 11 hari mulai dari 23 Desember.

Sebelumnya, Polda Jateng sudah melakukan langkah-langkah peningkatan keamanan untuk menjamin keamanan masyarakat. Tak hanya itu, personel gabungan juga akan disiagakan untuk mengurai arus lalu lintas apabila ke depan terjadi kemacetan.

“Manakala terjadi penumpukan lalu lintas apakah di tol, apakah di pantura, dan seterusnya, maka Bapak Direktur Lalu Lintas (Polda Jateng: red) pun telah menyiapkan dalam rangka untuk mengurai kepadatan ataupun kemacetan lalu lintas,” katanya.

Di akhir keterangannya, Wakapolda mengatakan, tujuan utamanya adalah memberikan jaminan keamanan dan keselamatan kepada seluruh warga dalam melaksanakan Natal dan merayakan Tahun Baru.

“Tujuannya adalah tidak lain dan tidak bukan untuk memastikan, untuk memberikan jaminan keamanan, begitu pun keselamatan kepada seluruh warga kita, masyarakat kita baik yang merayakan Natal begitu pun yang menyambut perayaan Tahun Baru 2022 menuju ke 2023,” pungkasnya. (**/dnA)

Ketentuan Perayaan Natal melalui Surat Edaran Kemenag

Upaya Pemprov DKI Kendalikan Inflasi dan Antisipasi HBKN Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

Gubernur Ganjar Tetapkan 29 Desa Terbaik Antikorupsi di Jawa Tengah

Inilah 23 Daerah UMK Terendah di Pulau Jawa, Bagaimana Pelaku Usaha Melihat Ini

Hilirisasi Jalan Terus! Stop Ekspor Bauksit Juni 2023