Densus 88 AT Tangkap Terduga Teroris di Sukoharjo, Salah Satunya di Desa Parangjoro

Sekretaris The Islamic Study and Action Center (ISAC) Surakarta, Endro Sudarsono, saat dihubungi terpisah menginformasikan, pihaknya dihubungi warga yang anggota keluarganya diduga ditangkap Densus 88 AT

1 Desember 2022, 19:23 WIB

Nusantarapedia.net, Sukoharjo, Jawa Tengah — Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror (AT) melakukan penangkapan terduga teroris di wilayah Kabupaten Sukoharjo. Informasinya ada empat orang yang ditangkap di tiga lokasi kecamatan, Grogol, Gatak, dan Bendosari.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Densus 88 AT melakukan penangkapan terduga teroris di wilayah Kabupaten Sukoharjo pada, Kamis (1/12/2022).

“Kami membenarkan bahwa benar ada kegiatan penegakan hukum oleh Densus 88 (AT) di wilayah Sukoharjo yang dilaksanakan pada hari Kamis,” tulis Iqbal melalui pesan WhatsApp.

Iqbal menyatakan, bahwa dalam operasi Densus 88 AT tersebut, Polda Jateng dan Polres Sukoharjo hanya membantu proses pengamanan dalam tindakan kepolisian terhadap terduga teroris tersebut.

“Press rilis secara rinci nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh Div Humas Polri dan Densus 88,” jawabnya singkat.

Sekretaris The Islamic Study and Action Center (ISAC) Surakarta, Endro Sudarsono, saat dihubungi terpisah menginformasikan, pihaknya dihubungi warga yang anggota keluarganya diduga ditangkap Densus 88 AT.

“Baru 1 orang ini yang kami tahu. Identitasnya berinisial Mgn (43) warga Desa Parangjoro, Grogol. Ditangkap setelah sholat subuh di masjid Al Hidayah Ngadijoyo, Parangjoro,” kata Endro saat dihubungi terpisah.

Endro juga menyampaikan, hingga beberapa waktu usai penangkapan, pihak keluarga belum mengetahui keberadaan Mgn, lantaran tidak mendapat surat pemberitahuan resmi.

“Saat ini kami sedang melakukan koordinasi dengan pihak keluarga untuk mencari tahu dalam perkara apa Mgn ini ditangkap. Termasuk juga ingin menanyakan apakah ada surat penangkapannya, karena sampai sekarang belum ada,” pungkas Endro. (Auni)

Proyeksi Ekonomi NTT 2023 Tumbuh 4,31 hingga 5,11%

KPA Sukoharjo Ungkap Penyebaran HIV-AIDS Mulai Menyasar Mahasiswa dan ASN

Ketahui Tentang Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

Jagongan ke-4 Kasindo FIB UNS Hadirkan Alumnus Juara Penyiar Terbaik Anugerah KPID Jawa Tengah

Bahlil Lahadalia: Hilirisasi Jalan Terus, Berdampak Tumbuhnya Pengusaha Daerah dan UMKM

Terkait

Terkini