Aspek Keselamatan dan Kesejahteraan Masyarakat pada Industri Pengeboran Panas Bumi Perlu Diperhatikan

13 Juni 2022, 07:47 WIB

Nusantarapedia.net, Warta | Nasional — Komisi VII DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi PT. Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), di Mandailing Natal, Sumatera Utara, Jumat (10/6/2022).

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman, memimpin kunjungan kerja tersebut dan menegaskan kepada PT. Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) agar melakukan perbaikan aturan pengawasan teknis pada operasi panas bumi, salah satunya dengan melibatkan SKK Migas untuk melaksanakan ‘technical review’ program pengeboran dan pengembangan sumber panas bumi.

Perbaikan aturan pengawasan pengeboran pada panas bumi dia tekankan kepada PT SMGP pasca terjadinya insiden semburan liar (blow out) yang diikuti dengan keluarnya gas H2S ketika berlangsung pengeboran sumur panas bumi T-12 pada tanggal 24 April 2022 yang lalu.

Maman juga menjelaskan, tujuan kunker spesifik ini untuk menggali fakta di lapangan. Dengan temuan fakta di lapangan akan berguna untuk merumuskan solusi terbaik bagi pengembangan panas bumi di Indonesia yakni dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

Diketahui, dampak dari insiden tersebut, dilaporkan sebanyak 19 orang warga masyarakat dan dua orang kru pengeboran terpapar gas H2S yang keluar dari semburan liar.

Komisi VII mendorong penyelesaian berkeadilan terhadap permasalahan sosial yang mengakibatkan kecelakaan semburan lumpur liar di SMGP pada tanggal 24 April yang lalu,” tegas Maman, dikutip dari dpr.go.id.

Namun demikian, Komisi VII juga tidak memungkiri bahwa kehadiran SMGP di tengah-tengah masyarakat, sedikit banyak telah memberikan dampak yang positif dalam perekonomian masyarakat sekitar, namun masih tetap ada berbagai hal yang membutuhkan perbaikan.

Menanggapi hal tersebut, pihak CTO COO SMGP Riza Pasikki, menyampaikan bahwa SMGP berkomitmen dalam melakukan perbaikan berkelanjutan dan menyeluruh, meliputi sisi operasional demi kehandalan operasi, dan keselamatan kerja. SMGP juga akan menjalin bekerja sama yang lebih erat dan menjalin komunikasi dengan Forkopimda untuk menyelesaikan persoalan sosial.

Anggota Komisi VII DPR RI yang turut hadir dalam kunjungan kerja spesifik tersebut adalah; Yulian Gunhar (PDI-Perjuangan), Lamhot Sinaga (Partai Golkar), Hendrik Halomoan Sitompul (Partai Demokrat) dan Nasril Bahar (PAN).

Dari eksekutif yang turut serta mendampingi Tim Komisi VII ialah; perwakilan Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Direktur Jenderal EBTKE Dadan Kusdiana, Direktur Panas Bumi Harris. Dari tim SKK Migas yakni; Deputi Operasi Julius Wiratno, Desta Jumena, Kepala Divisi Penunjang Operasi beserta jajaran. (dpr-dnaA)

Gempa Mamuju, Analisis Geologi Kejadian Gempa Bumi Merusak
Presiden Jokowi: Pembangunan Industri Baterai Listrik Terintegrasi Dimulai
Presiden Jokowi dan PM Albanese, Bahas Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Australia
Legislator Pertanyakan Investasi Untuk IKN
Adu Elektabilitas Sudah Dimulai, Saling Klaim Itu Hak! Dimana Etikabilitasnya?
50+ Destinasi Wisata di Sumatera Barat Yang Ikonik

Terkait

Terkini