Bandara Labuhan Bajo Buka Penerbangan Internasional
Nusantarapedia.net | LABUHAN BAJO, NTT — Bandara Internasional Komodo secara resmi membuka penerbangan internasional perdananya dengan rute Malaysia – Labuan Bajo, dan Labuan Bajo – Malaysia.
Penerbangan tersebut dioperasikan oleh maskapai AirAsia dengan menggunakan pesawat Airbus A320 bernomor penerbangan AK336, mengangkut 169 penumpang datang dari Kuala Lumpur Malaysia dan mengangkut 153 penumpang dari Labuan Bajo menuju Kuala Lumpur Malaysia dengan nomor penerbangan AK 337, pada Selasa (03/09/2024).
Hal tersebut menjadi penerbangan internasional pertama yang langsung mendarat di Bandara Internasional Komodo, salah satu destinasi pariwisata super prioritas di Indonesia.
Penerbangan AK336 berangkat dari Kuala Lumpur pada pukul 10:30 waktu setempat dan mendarat di Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo pada pukul 14:30 WITA dan penerbangan AK 337 berangkat dari Labuan Bajo menuju Kuala Lumpur pukul 15.55 WITA.
Penerbangan Internasional ini dijadwalkan akan beroperasi 3x dalam seminggu, yaitu pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.
Dalam perbangangan perdana ini turut serta Managing Director Air Asia Malaysia Datuk Captain Fareh Mazputra beserta rombongan dan beberapa awak media jurnalis Malaysia yang juga ikut meliput penerbangan internasional perdana Kuala Lumpur ke Labuan Bajo.
Bea Cukai Labuan Bajo turut andil dalam momen tersebut, sebagai intansi yang memiliki tugas dan fungsi pengawasan terhadap barang bawaan penumpang yang dibawa dari Malaysia ke Labuan Bajo.
Dalam pelaksanaannya, sebelum para penumpang keluar dari bandara, para penumpang perlu memberitahukan seluruh barang yang dibawanya dengan mengisi Customs Declaration, untuk nantinya diserahkan kepada petugas Bea Cukai dan dilakukan pemeriksaan.
Apabila dalam Customs Declaration tersebut terdapat barang yang diberitahukan oleh penumpang, maka akan dilanjutkan pemeriksaan barang pada jalur merah dan apabila tidak ada barang yang diberitahukan maka penumpang dipersilahkan keluar bandara melewati jalur hijau.
Hal ini dilakukan pihak Bea Cukai Labuan Bajo dalam upaya untuk melindungi produk dalam negeri, melindungi masyarakat dari penyelundupan barang ilegal, serta mencegah penyebaran obat-obatan terlarang yang dapat membahayakan.
Untuk menunjang hal tersebut, Bea Cukai Labuan Bajo telah menyediakan beberapa fasilitas penunjang pelayanan penumpang kedatangan internasional, seperti meja dan lembar pengisian Customs Declaration, layar informasi, mesin X-ray, serta ruang pelayanan untuk pelayanan IMEI Handphone, Komputer Genggam, dan Tablet (HKT) yang terletak di area Bea Cukai pada kedatangan internasional Bandara Komodo Labuan Bajo.
Dalam pelaksanaan tugas penerbangan internasional, Bea Cukai Labuan Bajo bersinergi dengan beberapa instansi lainnya, seperti Karantina, Imigrasi (CIQ) serta UPBU Komodo Labuan Bajo.
“Kami bersinergi untuk memberikan pelayanan serta pengawasan dalam meningkatkan kelancaran penerbangan internasional di Bandara Internasional Komodo. Sehingga diharapkan dapat memberikan kenyamanan kepuasan bagi wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo, tanpa mengesampingkan keamanan dan pengawasan dalam negeri atas barang-barang yang berbahaya dari luar negeri,” kata pihak Bea Cukai Bandara Labuhan Bajo.
Penerbangan internasional tersebut, merupakan angin segar bagi pariwisata di Labuan Bajo dan diharapkan dapat mengenalkan lebih luas kepada masyarakat internasional akan pariwisata di Labuhan Bajo, dan daerah lainnya di Pulau Flores. (Icha***)
Devosi “Semana Santa 2024” Larantuka, Bentuk Inkulturasi Budaya