Burung Kuntul Akrab dengan Pak Tani dan Deru Mesin Traktor
- Keberadaan burung kuntul di persawahan berfungsi untuk penyeimbang atau pengendali hama, -
Nusantarapedia.net, Jurnal | Lingkungan Hidup — Burung Kuntul Akrab dengan Pak Tani dan Deru Mesin Traktor
NUSPEDIAN, tentu kalian tidak asing lagi dengan burung kuntul berwarna putih yang sering bergerombol di areal persawahan.
Di areal persawahan (Indonesia) burung ini sering terlihat sedang mengerubungi kerbau atau sapi yang sedang membajak tanah sawah, atau sedang mengerubungi Pak Tani yang sedang mengolah sawah, baik dengan bajak tradisional yang ditarik hewan maupun bajak mesin (traktor).
Gambaran Umum Burung Kuntul
Di dunia terdapat ratusan spesies burung kuntul. Secara zoologi, burung kuntul dikelompokkan dalam dua bagian besar, yaitu burung Kuntul dari suku Ardeidae dan burung Bangau dari suku Ciconiidae, serta turunannya, yaitu burung Ibis dari suku Threskiornithidae.
Ciri-ciri dari jenis kuntul yang ada di Indonesia, dengan fisik berkaki panjang, berleher panjang, berwarna bulu putih, sewaktu terbang lehernya membentuk seperti huruf “S” dan tidak diluruskan, berkebalikan dengan burung dari keluarga bangau (Ciconiidae) dan ibis (Threskiornithidae) yang meluruskan leher dan merentangkan kaki-kakinya sewaktu terbang.
Di Indonesia, burung jenis kuntul dari suku Ardeidae, sedangkan Ciconiidae adalah binomal dari jenis bangau.
Habitat dari burung kuntul di lahan basah (berair), seperti di kawasan pantai, terumbu karang, juga persawahan. Baik burung kuntul dan jenis bangau, memakan makanan berupa ikan, katak, serangga dan hewan jenis invertebrata.
Spesies seperti kuntul kerbau (Bubulcus ibis) memakan serangga yang berukuran lebih besar dan tidak terlalu tergantung pada tanah yang berair.
Dalam tulisan ini yang dibahas adalah burung kuntul yang sering dijumpai di areal persawahan, disebut dengan burung Kuntul Sawah atau Blekok dari genus Ardeola dengan nama binomal Ardeola speciosa. Untuk jenis lainnya yang sering muncul di sawah yaitu Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis atau Ardea ibis) dari genus Bubulcus.
Di Indonesia, jenis burung kuntul maupun bangau yang terkenal, seperti burung cangak, kowak, dan kokokan.
Berikut daftar genus burung kuntul dengan masing-masing mempunyai banyak spesies. Sub genus (spesies) yang ditulis hanya yang familier terdapat di Indonesia.
1) Genus Ardea
• Cangak Laut atau Cangkak laut (Ardea sumatrana)
• Cangak abu (Ardea cinerea)
• Cangak merah (Ardea purpurea)
2) Genus Philherodias
3) Genus Butorides
4) Genus Ardeola
• Blekok atau Kuntul Sawah (Ardeola speciosa)
5) Genus Bubulcus
• Kuntul kerbau (Bubulcus ibis atau Ardea ibis)
6) Genus Egretta
• Kuntul kecil atau Kuntul perak kecil (Egretta garzetta atau Ardea garzetta)
• Kuntul karang (Egretta sacra atau Ardea sacra)
7) Genus Agamia
8) Genus Tigrisoma
9) Genus Tigriornis
10) Genus Zonerodius
11) Genus Zebrilus
12) Genus Syrigma
13) Genus Nycticorax
• Kowak-malam Abu atau Kowak maling (Nycticorax nycticorax)
14) Genus Gorsachius
Dilansir dari Wikipedia, klasifikasi burung kuntul mengalami kesulitan karena ada perbedaan pendapat dalam pengelompokan spesies ke dalam dua genus besar, yaitu Genus Ardea dan Egretta.
Pada tahun 2005, ilmuwan Kanada yang bernama Dr Louis Lefebvre mengumumkan metode pengukuran IQ yang berkaitan dengan kebiasaan makan. Berdasarkan metode ini, burung kuntul merupakan salah satu burung yang paling pintar.