Ciri-Ciri Cacar Monyet yang Sedang Ramai Diperbincangkan

Nusantarapedia.net, Jurnal | Kesehatan — Ciri-Ciri Cacar Monyet yang Sedang Ramai Diperbincangkan

“Seperti penyakit cacar air pada umumnya, cacar monyet juga ditandai dengan munculnya ruam di badan. Namun, ruam pada cacar monyet tidak berada di seluruh badan, melainkan hanya di beberapa tempat saja.”

BEBERAPA bulan terakhir, dunia tengah ramai dengan adanya penyakit cacar monyet atau monkeypox. Di Indonesia sendiri juga sempat terdengar kabar jika ada yang sudah terinfeksi penyakit langka dan menular tersebut. Untuk meningkatkan kewaspadaan, berikut ini ciri-ciri cacar monyet yang perlu diketahui.

Kepala Terasa Sakit

Pada tahap awal terinfeksi cacar monyet, ciri-cirinya memang tidak begitu dikenali. Salah satu gejala awal yang dirasakan penderita cacar monyet yaitu kepala terasa sakit. Akan tetapi, rasa sakit kepala yang diderita terasa sangat sakit. Jadi, hati-hati jika Anda merasakan sakit kepala yang parah.

Badan Mengalami Demam

Selain sakit kepala yang parah, ciri cacar monyet pada tahap awal kemunculannya yaitu badan mengalami demam. Biasanya, gejala demam ini akan dirasakan oleh penderita cacar monyet hingga lima hari lamanya. Padahal, demam pada umumnya sudah reda maksimal 2-3 hari.

Gangguan pada Saluran Pernapasan

Di beberapa kasus yang dialami penderita cacar monyet, sebagian dari mereka juga ada yang mengalami gangguan pada saluran pernapasan. Gangguan pada saluran pernapasan ini membuat tenggorokan mereka terasa sakit. Selain itu, hidung juga tersumbat dan mengalami batuk-batuk.

Badan Terasa Lemas

Tidak hanya sakit kepala, demam dan gangguan pada saluran pernapasan, cacar monyet juga ditandai dengan rasa lemas di badan. Ciri-ciri ini memang hampir sama dengan penyakit infeksi kuman dan virus yang lainnya. Oleh sebab itu, Anda harus lebih waspada jika mengalami ciri-ciri ini.

Ruam di Beberapa Bagian Tubuh

Seperti penyakit cacar air pada umumnya, cacar monyet juga ditandai dengan munculnya ruam di badan. Namun, ruam pada cacar monyet tidak berada di seluruh badan, melainkan hanya di beberapa tempat saja.

Biasanya, ruam muncul di sekitar alat kelamin, anus, kaki, tangan, wajah, mata, mulut dan dada. Akan tetapi pada beberapa kasus, ciri-ciri cacar monyet berupa ruam ini juga muncul di seluruh bagian tubuh.

Gejala awal munculnya ruam biasanya ditandai dengan bercak, lesi atau bintik-bintik kemerahan di wajah. Kemudian, ruam tersebut menyebar ke bagian tubuh yang lain. Setelah kurang lebih selama 4 hari, ruam kemudian berkembang dan berisi nanah disertai cairan.

Meskipun ruam akan mengering setelah enam hari, namun bekasnya akan menjadi keropeng di kulit. Penyakit ini umumnya berlangsung kurang lebih selama 2-4 minggu. Akan tetapi, cacar monyet ternyata cukup mengkhawatirkan karena penderitanya ada yang sampai meninggal dunia.

Pembengkakan pada Kelenjar Getah Bening

Dari ciri-ciri penyakit cacar monyet di atas, beberapa di antaranya bisa dilihat dan dirasakan. Namun perlu Anda ketahui, ternyata cacar monyet juga memiliki ciri khas yang penderitanya sendiri tidak mengetahuinya. Ciri-ciri tersebut yaitu pembengkakan pada kelenjar getah bening.

Karena hanya bengkak dan mungkin tidak terasa sakit, pembengkakan pada kelenjar getah bening kurang bisa dikenali. Akan tetapi, pembengkakan tersebut sebenarnya bisa diraba, misalnya saja di bagian leher, ketiak dan selangkangan.

Sakit Punggung dan Nyeri di Bagian Otot

Seperti penyakit yang menyerang kekebalan tubuh pada umumnya, infeksi virus seperti cacar monyet semacam ini juga bisa membuat tubuh terasa lelah. Akibatnya, beberapa bagian tubuh seperti punggung terasa sakit. Selain itu, cacar monyet ini juga bisa menyebabkan nyeri di bagian otot.

Menurut informasi yang beredar, di Indonesia sudah ada yang terinfeksi cacar monyet. Untuk mengantisipasi tertularnya penyakit ini, sebaiknya kurangi interaksi secara langsung dengan orang lain. Selain itu, kenali lebih dalam ciri-ciri cacar monyet seperti yang telah dijelaskan di atas.

16 Khasiat Jeruk Nipis Untuk Kesehatan

Mengatasi Nyeri saat Haid

6 Langkah Pertolongan Pertama Gangguan Kejang (Epilepsi)

Obyek Itu Bernama Perempuan

Sugar Rush dan Mitos Hiperaktif Pada Anak