Festival Ikan Bakar Bandeng

Tercatat dari tiga desa yakni, Pesantren, Mojo dan Limbangan, pada tahun 2021 kemarin, dapat menghasilkan 3.113.881 ton ikan.

6 Agustus 2022, 22:24 WIB

Nusantarapedia.net, Pemalang, Jawa Tengah — Guna peningkatan gizi untuk masyarakat, serta sebagai upaya pengenalan produk perikanan masyarakat Desa Mojo, digelar event “Festival Ikan Bandeng Bakar Desa Mojo”. Berlangsung di Desa Mojo, Kecamatan Ulujami, Pemalang, Sabtu (6/8/2022).

Ratusan masyarakat dari berbagai desa di Pemalang, khususnya dari kecamatan Ulujami datang dengan penuh antusias. Hal tersebut sebagai dampak selama dua tahun tidak digelar event karena pandemi Covid-19.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo didampingi Plh Sekda Pemalang Slamet Masduki.

Bupati Pemalang mengapresiasi kegiatan tersebut, menurutnya festival ikan bandeng tersebut sebagai upaya pengenalan produk lokal, khususnya bagi para petani tambak ikan di Desa Mojo.

Masih menurut Mukti Agung, potensi petani tambak di sini banyak produk unggulannya, selain ikan bandeng, ada juga udang vanamie dan kepiting yang cukup terkenal.

“Di samping itu tadi kita lihat, untuk olahannya juga banyak macamnya, ada bandeng presto dan bandeng krispi, ini merupakan terobosan yang cukup menggembirakan,” kata Bupati Pemalang.

Orang nomor satu di Pemalang ini berjanji, nantinya melalui Kepala Dinas terkait akan mendukung penuh, bahkan akan menyediakan tempat untuk pemasarannya.

“Tadi sempat beberapa permasalahan di sampaikan oleh para petani dan kelompok koperasi kita tampung aspirasinya, kita segera carikan solusinya melalui dinas terkait,” lanjut Bupati.

Dari informasi yang didapat, potensi ikan bandeng Kecamatan Ulujami cukup bagus. Tercatat dari tiga desa yakni, Pesantren, Mojo dan Limbangan, pada tahun 2021 kemarin, dapat menghasilkan 3.113.881 ton ikan. Pemasaranya pun tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan ikan dalam negeri saja, melainkan sudah menjadi komoditi ekspor dengan kwalitas yang tinggi.

Dalam “Festival Ikan Bandeng Bakar” tadi siang, panitia menyediakan ratusan kilogram ikan bandeng segar, ludes terjual dalam hitungan jam saja. Dengan harga hanya 20.000, pengunjung yang datang sudah bisa menikmati satu porsi lengkap olahan ikan bandeng bakar.

“Sambil menikmati lezatnya olahan ikan bakar, pengunjung juga bisa menikmati sajian musik dangdut,” kata ketua panitia Mulasti, “Setidaknya 1000 tiket dengan 2,5 kwintal ikan yang tersedia habis terjual,” imbuhnya. (Ragil74)

Widuri
Pantai Joko Tingkir, Di Bawah Pohon Cemara Ada Teh Poci dan Mendoan
Asri dan Alaminya Desa Pegongsoran
Warung Makan Ndesa Pinggir Kali Comal
Tugu Leitje’ dan Pantai Widuri

Terkait

Terkini