Gereja Victory Turut Berkorban & Meriahkan Idul Adha, Walkot Eri, “Ini Menunjukkan Toleransi yang Luar Biasa”
Nusantarapedia.net, KOTA SURABAYA — Setelah salat Idul Adha dan berkeliling meninjau penyembelihan hewan kurban, lalu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi Gereja Victory di Jalan Bogowonto, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, Kamis (29/6/2023). Di tempat tersebut, para jemaat victory atau victory community sedang menggelar pesta rakyat dalam rangka memeriahkan Hari Raya Idul Adha 2023.
Di lokasi, Wali Kota Eri juga sempat mengambil undian dan memberikan hadiah kepada warga Surabaya yang beruntung mendapatkan hadiah dari doorprize yang sudah disiapkan oleh Gereja Victory. Wali Kota Eri bersama keluarga besarnya yang kebetulan ikut dalam acara itu turut berbaur bersama panitia dan warga yang ikut dalam acara tersebut.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan bahwa Gereja Victory menyambut Hari Raya Idul Adha ini dengan menggelar berbagai kegiatan yang dilakukan di gerejanya. Mereka menggelar pesta rakyat, yang mana di sini ada makan gratis, ada great sale dengan menjual baju murah, dan ada pula berbagai doorprize yang dilakukan di gereja Victory Surabaya.
“Alhamdulillah, ini menunjukkan toleransi yang luar biasa di Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri di lokasi acara.
Menurutnya, pastor senior Victory Community Church Surabaya Herman Santoso beserta para jemaatnya, itu bukan hanya sekali ini saja membantu warga Surabaya dan menjaga toleransi. Namun, sebelumnya mereka sudah membantu menyumbang hewan kurban, mereka juga sudah menyumbang untuk pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).
“Bahkan, ada salah satu musala yang dibantu oleh beliaunya, ini sangat luar biasa,” tegasnya.
Dari mereka, warga Surabaya bisa mengambil pelajaran bahwa dalam membantu di dunia ini tidak boleh memandang suku, agama dan ras. Berbeda kalau dalam hal ibadah. Kalau persoalan ibadah, memang harus melakukan ibadah sesuai dengan keyakinannya masing-masing.
“Jadi, hari ini kita diberikan contoh kembali oleh Gereja Victory. Sekali lagi ini menjadi contoh bahwa di dunia ketika membantu tidak boleh melihat agama, suku, ras dan apapun itu, karena kita hanya satu, yaitu NKRI harga mati. Semoga ini bisa menjadi contoh untuk tempat-tempat ibadah lainnya di Kota Surabaya. Kami atas nama warga menyampaikan terima kasih kepada Pak Herman dan sukses selalu buat Pak Herman beserta jemaat Gereja Victory Surabaya,” katanya.