Hari Pers Nasional (HPN) 2023 Dipusatkan di Sumatera Utara
Nusantarapedia.net, Jakarta — Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 tahun ini yang jatuh setiap tanggal 9 Februari, diperingati di Provinsi Sumatera Utara. Dengan tema HPN 2023 “Pers Merdeka, Demokrasi Bermartabat” adalah peringatan yang ke-28.
Hari Pers Nasional (HPN) ditetapkan berdasarkan Keppres No. 5 Tahun 1985 oleh Presiden Soeharto. Namun sebelum dan sesudah Keppres tersebut, pers terus berdinamika dengan momen penting seperti kongres pers, kongres PWI, dsb, hingga puncaknya pada tanggal 23 September 1999, untuk mengenang kebangkitan pers nasional terwujud dengan pengesahan UU Nomor 40 tahun 1999 Tentang Pers pasca reformasi.
Ultah HPN 2023 ini adalah moment penting, spesial bagi semua profesi “kuli tinta” sejagat Tanah Air untuk merefleksi diri, apakah selama ini yang sudah dilakukan bermanfaat bagi pembangunan dan kemaslahatan orang banyak atau belum.
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dalam sambutannya menjamin kebebasan pers di Sumut (Sumatera Utara) Menurutnya, suatu bangsa akan maju apabila persnya bebas dalam menjalankan tugas dan fungsinya secara professional.
Hal itu disampaikannya di hadapan peserta Konvensi Media Massa serangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Sumut 2023 di Hotel Grand Mercure, Jalan Sutomo, Medan, Rabu (8/2/2023).
“Di Sumut benar-benar diberlakukan kebebasan pers. Pers bebas menjalankan tugas dan fungsinya,” ujarnya.
Menurut Edy Rahmayadi, apabila pers tidak bebas, pembangunan tidak akan berjalan dengan baik.
“Kalau tak dibebaskan pers ini, negara tak akan maju, pendidikan akan turun, kalau sudah turun, sumber daya manusia akan terganggu,” katanya.
Mengenai konvensi, Edy mengharapkan dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi pers.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Johnny G Plate mengatakan, pertumbuhan ekonomi didukung dengan iklim demokrasi yang baik. Iklim tersebut didukung salah satu pilar demokrasi yakni pers.
“Namun pers, patut bersiap dalam menghadapi berbagai tantangan. Terlebih di era disrupsi digital saat ini,” kata Johnny.
Untuk itu, Johnny mengharapkan konvensi media massa menghasilkan pokok pikiran yang bermanfaat bagi pers. Apalagi pers di masa kini memiliki tantangan yang berbeda.
Turut hadir Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Ketua PWI Pusat Atal S Depari, serta beberapa pejabat Provinsi Sumatera Utara dan Daerah.