Kabar Bahagia May Day Kali Ini, Ada “GEMURUH” di Bekasi

Nusantarapedia.net, Kabupaten Bekasi — Bertepatan dengan Hari Buruh Internasional atau May Day kali ini (1/5/2023), Abu Fitri Mu’min, S.T., atau yang sering disapa Bung Fitri mengucapkan terima kasihnya, karena telah diberikan mandat sebagai Ketua Gerakan Massa Buruh (GEMURUH) Kabupaten Bekasi.

Tak lupa Bung Fitri juga menyampaikan setulus-tulusnya, selamat Hari Buruh Internasional. Kiranya ada peningkatan kesejahteraan serta upah yang layak untuk kaum buruh di Indonesia khususnya, serta Internasional umumnya.

“Kepercayaan mandat sebagai Ketua ‘GEMURUH’ Kabupaten Bekasi adalah titik-berangkat untuk mendharmabaktikan kompetensi keilmuan dengan semangat mencari, membebaskan dan mencerahkan,” kata dia, Senin (1/5/2023).

Hal ini (GEMURUH,red) sangat menggembirakan bagi kalangan buruh, sambung dia, sayap Partai Nasional Demokrat (NasDem) memiliki nilai reflektif tersendiri bagi segenap kaum buruh di Indonesia dan tentunya di Kabupaten Bekasi.

Putra asli Bekasi yang sederhana kelahiran 50 tahun lalu ini mengatakan, “al ilmu bilas amalin kassajaro billaa sama,” yang artinya ilmu tanpa pengamalan laksana pohon tidak berbuah.

“Oleh karena itu, wujud sebagai pemegang mandat Ketua ‘GEMURUH’ Kabupaten Bekasi dapat diamalkan untuk sebesar-besarnya kepentingan kalangan buruh, masyarakat dan bangsa,” jelas Bung Fitri.

Selanjutnya, kata dia, untuk memaksimalkan kiprah ‘GEMURUH,’ tetap mengharapkan dukungan dari kalangan buruh, simpatisan dan para pemerhati buruh serta masyarakat luas untuk perbaikan perekonomian serta hubungan industrial di beberapa kawasan.

Tidak jemu-jemunya Bung Fitri menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendampinginya, dan ini adalah penghargaan sebesar-besarnya yang didapat ridho Allah SWT. (Diori Parulian Ambarita)

Sosok H. Oedjang Roeslim BA, Mengajar Bahasa Jerman di Sekolah-sekolah Jakarta

Aksi Buruh dan Mahasiswa Di Depan Gedung DPR, Rocky Gerung Berorasi

Disnakertrans Sikka Gelar Hari Buruh di Lapangan Kota Baru Maumere

“Peradilan” Medsos di Bawah Kaki Gunung Ebulobo

Ibu-Ibu dan Mahasiswa (Hari Kartini)