Keluarga Besar Frans Seda (Alm.) Sambut Riang Kedatangan Mahmud MD di Lepo Seda

Nusantarapedia.net, MAUMERE, SIKKA — Gervasius Portasius Mude (Grave Seda) terkait kunjungan Mahmud MD di rumah dan tanah kelahiran Frans Seda di Lekebai Desa Bhera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Rabu 31 Mei 2023, bersama awak media, notaris senior ini menceritakan tentang apa yang dialami langsung bersama sosok seorang Frans Seda tentang keprihatinannya terhadap kaum tertindas, masyarakat yang kurang mampu, tentang kecintaan terhadap bangsa Indonesia, sifat kebangsaan, nasionalis.

“Kecintaan kepada kaum kecil banyak yang beliau buktikan. Setiap pulang kampung wajib mengunjungi, berdialog tentang hak-hak kebutuhan, sarana transportasi, kebutuhan tempat tinggal, ekonomi, biaya pendidikan, kesehatan yang tentunya ia selalu berpikir dan berbuat atas segala kondisi tersebut demi masyarakat yang sejahtera bahagia,” kata Grave Seda.

Mendapat informasi akan kedatangan Menkopolhukam RI Mahmud MD di Maumere dan akan ada kunjungan ke tanah kelahiran Frans Seda, Grave merasa terharu dan sempat mengumpulkan keluarga besar Seda dari mosa laki, ria bewa, kepala suku, kepala adat, serta turunannya yang berperan masing-masing dalam suku untuk menyatakan kesiapan menyambut kedatangan Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika RI ini di lepo atau rumah adat rumah besar Frans Seda.

“Mensukseskan kunjungan ini kami lakukan persiapan selama 1 minggu sejak informasi rencana kedatangan yang kami terima, tentunya dengan bantuan leluhur, nenek moyang, juga arwah Frans Seda juga bantuan semua keluarga besar yang aktif membuat kegiatan ini lancar dan aman. Saya atas nama keluarga besar Frans Seda, tentunya merasa bangga atas kunjungan Mahmud MD sebagai pejabat tinggi negara di tanah kelahiran Frans Seda, bahkan sampai masuk ke dalam rumah kediaman, itu sesuatu yang luar biasa,” terang Grave.

Lanjut Grave, “Seorang Mahmud MD juga adalah berjiwa nasionalis, iya juga guru besar, seorang akademisi, mantan hakim konstitusi, praktisi hukum, tentunya dengan berbagai kebijakan baik terutama dari ranah hukum akan berpihak kepada siapa yang benar.”

Masih Grave Seda menuturkan, “Terlepas dari perjuangan dan usulan masyarakat Kabupaten Sikka yang menginginkan Frans Seda sebagai Pahlawan Nasional. Namun proses itu masih berjalan dan jika sampai pada keputusan Presiden RI menetapkan Frans Seda menjadi Pahlawan Nasional, itu sangat luar biasa, bisa menjadi contoh bagi generasi muda sekarang. Jika demikian, terima kasih kepada pemerintah Indonesia, Presiden RI Joko Widodo, juga kepada seluruh rakyat Indonesia, bahwa di kampung kecil ini lahir seorang tokoh nasional, yang juga mempunyai peran penting untuk NKRI dan jelas terukir di dalam lembaran sejarah.”

Senada dengan hal tersebut, Mahfud MD selain sebagai Menko Polhukam, Plt. Menteri Kominfo RI, Mahfud MD juga sebagai Ketua Dewan Gelar dan Tanda Jasa Kepahlawanan.

Menurut informasi di media lokal, Phillips Gobang dari Panitia Pengusul Frans Seda Pahlawan Nasional mengapresiasi langkah cepat Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) terhadap usulan Frans Seda sebagai Pahlawan Nasional.

“Sebagai Ketua Dewan Gelar dan Tanda Jasa, Pak Mahfud MD melakukan verifikasi langsung ke lapangan perihal pengusulan almarhum Bapak Frans Seda menjadi pahlawan nasional, dengan berkunjung ke rumah masa kecil Bapak Frans Seda di Lekebai,” ujar Phillip Gobang.

Dia mengatakan seluruh persyaratan administrasi dan rekomendasi pengusulan Frans Seda sebagai Pahlawan Nasional sudah diajukan Gubernur NTT kepada Presiden melalui Kemensos pada 27 Maret 2023 lalu.

“Kita berharap, kunjungan Prof. Mahfud MD ini memperlancar proses penilaian oleh tim ahli di Kemensos dan Dewan Gelar hingga keputusan Presiden yang menetapkan Frans Seda menjadi pahlawan nasional,” harap Philip. (Icha)

Mahmud MD, “Saya Belajar Banyak dari Frans Seda”

Wisata Rumah Pengasingan Bung Karno, Pasca Dikunjungi Jokowi Wisatawan Meningkat

Timsel Bawaslu Provinsi NTT Gelar Sosialisasi Tahapan Seleksi Calon Bawaslu Kabupaten/Kota

“Gonjang-ganjing” Sistem Pemilu Proporsional Terbuka vs Proporsional Tertutup

Indonesia Butuh Mahfud MD Untuk Cawapres