Lirik Lagu Pesawat Kertas 365 Hari dan Maknanya
"Hidup bagaikan pesawat kertas Terbang dan pergi membawa impian Sekuat tenaga dengan hembusan angin Terus melaju terbang"
Nusantarapedia.net | SENI — Lirik Lagu Pesawat Kertas 365 Hari dan Maknanya
Ayo terbanglah, coba terbanglah Ayo terbanglah, coba terbanglah Ayo terbanglah, coba terbanglah
SEDANG viral Lagu Pesawat Kertas 365 hari yang dibawakan dengan apik dan mendalam secara akustik oleh Siska Saras personel JKT48. Lirik lagu ini merupakan terjemahan lagu aslinya yaitu 365 Nichi No Kamihikouki. Bertajuk perjuangan menggapai cita-cita dengan langkah-langkah kecil yang berarti.
Lirik lagu ini begitu menginspirasi sang penyanyinya hingga ia menitikkan air mata dalam performanya yang sempat viral di media sosial. Makna yang terkandung dalam lirik tersebut mencerminkan pencapaian yang tak harus sama antara satu orang dengan yang lainnya.
Dalam Reff-nya,
Hidup bagaikan pesawat kertas
Terbang dan pergi membawa impian
Sekuat tenaga dengan hembusan angin
Terus melaju terbang
Bermakna bahwa hidup seperti pesawat kertas. Pesawat kertas adalah Tubuh dengan segala akal pikiran dan hati yang mempunyai impian, harapan dan cita-cita.
Sekuat tenaga dengan hembusan angin adalah sekuat tenaga dengan segenap kemampuan agar bisa terwujud.
Jangan bandingkan jarak terbangnya
Tapi bagaimana dan apa yang dilalui
Karena itulah satu hal yg penting
S’lalu sesuai kata hati
Tidak bisa dibandingkan proses satu dengan yang lainnya, karena semuanya memiliki passion dan caranya yang berbeda-beda. Yang terpenting adalah proses dan pelajaran atau hikmah yang sudah dilalui dan didapatkan dan semua itu harus sesuai kata hati.
Walau tak tahu cara melipatnya
Suatu saat pasti akan berhasil lalu terbang
Kekuatan harapan yang menerbangkannya
Ya. mari nikmatilah
Walau jatuh bangun dan gagal dan gagal lagi, suatu saat akan berhasil dengan kekuatan harapan dan segala daya upaya.
Kurang lebih seperti itu makna beberapa lirik utama dalam lagu Pesawat Kertas 365 Hari.
Satu deret kalimat dalam liriknya yaitu Sanbyaku rokujugo nichi yang artinya 365 Hari, mengacu pada penekanan ‘Kamu sudah melakukan apa setahun ini?’ Semacam refleksi upaya-upaya selama 365 hari atau setahun.