Menelisik Penyebab Celebrity Worship: Dari “Attachment” hingga Dinamika Usia

10 Januari 2025, 16:26 WIB

Nusantarapedia.net | SOSBUD — Menelisik Penyebab Celebrity Worship: Dari “Attachment” hingga Dinamika Usia

Oleh : Angella Camila Safira

PEMUJAAN selebriti telah didefinisikan sebagai peningkatan kekaguman terhadap orang terkenal, yang terkadang bermanifestasi dalam ketertarikan yang berlebihan terhadap kehidupan seorang selebriti (McCutcheon et al., 2021).

Celebrity worship mempunyai 3 tingkatan mengenai intensitas pemujaan kepada selebriti (Ticket War: Celebrity Worship, Flexing, Atau FoMO?, n.d.). Entertainment-social, ini adalah tingkatan paling rendah yang ditandai sebagai aktivitas menyukai selebriti dalam bentuk interaksi dan hiburan sosial dengan orang lain yang menyukai pembicaraan mengenai selebriti tersebut. Intense personal adalah tingkatan menengah yang merupakan perasaan yang kompulsif kepada selebriti yang diidolakan tersebut dan yang terakhir ada tingkatan yang tertinggi, bordeline pathological ini ditujukan sebagai perilaku dan sifat patologis dalam pemujaan selebriti tersebut, contohnya ketika ingin melakukan tindakan terlarang atau ilegal demi selebriti idolanya atau dengan senang hati membeli barang mengenai selebriti idola dengan harga yang mahal dan membeli dengan harga tidak rasional.

Celebrity worship adalah suatu jenis pemujaan kepada orang yang ternama secara luas dan menarik perhatian media juga publik (Kusmawan & Yunita Sari, 2024). Dalam rentan tahun terakhir ini, budaya hiburan dan selebritas telah berkembang sangat pesat menjadi populer di kalangan publik, media, dan orang-orang dari segala usia. Para pengikut telah memperlihatkan pengorbanan dan kekaguman mereka terhadap para selebriti, selain itu adanya keinginan yang kuat untuk melihat dan mengikuti setiap tindakan yang mereka lakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor faktor yang menyebabkan celebrity worship tersebut terjadi.

Terdapat beberapa faktor faktor yang mempengaruhi keberadaanya celebrity worship. Faktor pertama yang menyebabkan celebrity worship adalah attachment style. Attachment style adalah mekanisme attachment yang dilihat dari dua sisi utama: model of self (individu yang menilai dirinya sendiri apakah layak untuk dicintai dan diperhatikan atau tidaknya) dan model of others (penilaian orang lain ysng dapat dipercaya atau tidak). Attachment style berpengaruh sangat signifikan terhadap celebrity worship. Remaja dengan preoccupied attachment style cenderung memandang dirinya negatif, tidak pantas mendapat kasih sayang orang lain dan tidak pantas mendapatkan ketulusan.

Faktor kedua yang mempengaruhi celebrity worship adalah self-esteem. Self-esteem merupakan penilaian orang tentang perilaku negatif dan positif terhadap dirinya sendiri. Terdapat penelitian tentang menunjukan self-esteem yang merupakan prediktor signifikan terhadap celebrity worship pada mahasiswa perempuan di Shoutheatern University. Self-esteem rendah dapat merasakan keterhubungan secara aman dan menganggap selebriti tersebut sebagai gambaran ideal self sesuai dengan yang diinginkan.

Terkait

Terkini