Ribuan Masyarakat Pemalang Datangi Alun-Alun

Nusantarapedia.net, Pemalang, Jawa Tengah — Setelah dua tahun lamanya kegiatan “Car Free Day” atau “Hari Bebas Kendaraan Bermotor” (HBKB) ditiadakan karena terjadinya pandemi Covid-19 yang melanda dunia beberapa waktu lamanya, akhirnya masyarakat di kota berjuluk “Pusere Jawa” ini tumpah ruah dalam kegembiraan bersama di Alun-alun Kota Pemalang, Minggu (19/06/2022).

Dibukanya kembali kegiatan “CFD” ini secara resmi dibuka oleh Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo yang diwakili Kepala Dinas Perhubungan, Mukminun.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kadishub Mukminun, Bupati Pemalang mengatakan, bahwa dibukanya kembali “Car Free Day” dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi serta perkembangan Covid-19 di Kabupaten Pemalang yang terus melandai.

“Kami berharap masyarakat dapat menjaga agar keadaan Covid-19 terus melandai, dan kegiatan CFD bisa terus digelar,” ucap Bupati Mukti Agung dalam naskah teks yang dibacakan oleh Mukminun, Kadishub Pemalang.

Lebih lanjut Bupati Pemalang mengatakan, “Agar masyarakat yang berkunjung di acara ‘CFD’ agar menjaga ketertiban dan kebersihan. Manfaatkan ‘CFD’ untuk berolah raga serta berkumpul untuk mendapatkan hal yang positif bagi masyarakat,” ucap Bupati, dalam sambutan yang dibacakan oleh Mukminun.

Acara ‘CFD’ yang dimulai pukul 06.00 WIB ini, sepanjang pantauan awak media, dipadati oleh ribuan pengunjung. Dari pejalan kaki, rombongan pesepeda, para pedagang usaha mikro kecil menengah (UMKM), serta para pedagang makanan dan minuman asongan, serta masyarakat umum dari berbagai lapisan.

Setelah absen selama pelarangan “CFD” beberapa waktu lamanya, acara berlangsung meriah. Antusias dari masyarakat kota Pemalang terlihat begitu bersemangat. Acara juga dimeriahkan dengan tarian tradisional khas Pemalang “Tarian Kebo Ijo.”

Anggun salah seorang pengunjung, warga kelurahan Bojongbata, Pemalang kota mengatakan, dirinya bersama keluarga merasa senang dengan dibukanya kembali “CFD” ini.

“Bersyukur mas, senang sekali, acara hari Minggu yang beberapa waktu lamanya ditutup bisa dibuka kembali,” ujarnya.

Dirinya sebagai masyakat kota Pemalang berharap, semoga acara “CFD” akan tampil lebih meriah lagi, para pedagang bisa membuka lapaknya kembali. Home industri bisa men-Display kembali produk industrinya, seperti hasil olahan makanan atau jajanannya. Semoga bisa meningkatkan daya beli masyarakat Pemalang. (Ragil74)

Widuri

Asri dan Alaminya Desa Pegongsoran

Wong Urip, “Wong Urip, Wong Urip”

Banyuwangi Festival 2022, Jadwal Event Juli-Desember

Jadwal Pementasan Ondel-Ondel di Jakarta Bulan Juni 2022

Rawa Jombor Klaten ‘Bedugul van Java’, Pesona Wisata Air di Tengah Perbukitan

Curug Manglid, Pesona Alam Asri

8 Museum di Jakarta, Dijamin ‘Ngeh’ Sejarah dan Instagramable