Sejarah dan Perkembangan Ponsel Hingga Smartphone

Martin Cooper dari perusahaan telekomunikasi Amerika Serikat yang pertama kali mengenalkan ponsel, tepatnya tahun 1973. Benda canggih ini pertama kali muncul di New York. Motorola DynaTAC menjadi ponsel yang digunakan Cooper saat itu untuk melakukan komunikasi.

24 November 2021, 08:52 WIB

Nusantarapedia.net — Gawai atau ponsel atau akrab kita menyebutnya handphone adalah alat komunikasi yang memudahkan kita untuk terhubung dengan orang lain dalam rangka memudahkan urusan kita sehari-hari. Dalam perkembangannya, Ponsel tak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi saja. Banyak akses pengetahuan kita dapat dari ponsel. Benda piipih ini juga mampu menyediakan ruang bagi kita untuk beraktulisasi.

Banyak kepentingan yang terakomodir melalui ponsel. Membantu manusia modern dalam banyak urusan kehidupan praktisnya. Bahkan dengan ponsel, manusia modern bisa menghasilkan rupiah melalui kegiatan berniaga yang memanfaatkan fitur yang disediakan. Karena pesatnya perkembangan ponsel dari bentuk hingga funsinya, alat ini dijuluki smartphone atau telepon pintar yang memang fungsinya benar-banar bisa membantu menyelesaikan banyak urusan dengan cepat.

“Dan kini, teknologi ponsel sudah bersiap menuju jaringan 5-G, di beberapa kota dunia dan Indonesia, teknologi ini sudah mulai diterapkan. Ponsel dengan jaringan 5-G juga telah banyak diproduksi, namun demikian belum diterapkan secara luas, mengingat upgrade jaringan dari 4-G menuju 5-G membutuhkan biaya yang tidak sedikit.”

Mengikuti perkembangannya yang begitu pesat, Nuspedian penasaran nggak dengan sejarah kemunculan smartphone? Yuk, kita simak sejarah dan perkembangannya.

1. Ponsel mulai muncul pada 1970an

Martin Cooper dari perusahaan telekomunikasi Amerika Serikat yang pertama kali mengenalkan ponsel, tepatnya tahun 1973. Benda canggih ini pertama kali muncul di New York. Motorola DynaTAC menjadi ponsel yang digunakan Cooper saat itu untuk melakukan komunikasi.

Berbeda dengan ponsel yang Nuspedian gunakan saat ini, Motorola DynaTAC hadir dengan ukuran yang sangat besar. Ukurannya yang begitu besar membuatnya tak fleksibel saat dibawa bepergian. Bahkan, beberapa referensi mengatakan, ponsel ini memiliki bobot yang mencapai 1 kg, lho. Sangat berbeda jauh dengan ponsel masa kini yang cenderung memiliki bobot kurang dari 200 gram.

Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz- 894 Mhz dan dioperasikan pada Band 800 Mhz. Karena bersifat analog, maka sistem yang digunakan masih bersifat regional.

2. Perkembangannya di Tahun 1980an

Selama sepuluh tahun Motorola DynaTAC merajai alat komunikasi pada masa itu. Di tahun 1980 muncul ponsel Motorola DynaTAC 8000x dengan teknologi selangkah lebih maju dari Motorola DynaTAC. Meskipun sudah mengalami beberapa pembaharuan tetap saja ponsel ini memiliki berat 783 gram dengan kekuatan baterei 8 jam pemakaian normal.

Kemunculan ponsel model ini mengawali dunia perniagaan ponsel di dunia teknologi komunikasi. Awal kemunculannya ponsel jenis ini dijual dengan harga yang sangat mahal, yakni hampir 4000 dolar AS dan hanya kaum menengah ke atas saja yang memiliki.

Pada masa ini, selain merilis produk Motorola DynaTAC 8000x, AS juga merilis Motorola DynaTAC 9800x  dengan penurunan berat sebanyak 300 gram dari sebelumnya. Hanya saja produk ini memiliki kelemahan pada kapasitas baterenya.

3. Terobosan Tahun 1990

Pada masa ini, ponsel sudah pada tahap Generasi kedua atau 2-G. 2-G di AS sudah menggunakan teknologi CDMA. Sedangkan di Eropa menggunakan GSM, yang tentu memiliki kapasitas frekuensi yang lebih besar. Pada era 2-G penggunaan sinyal digital memuncaki tren, sehingga ponsel sudah dilengkapi dengan pesan suara, panggilan tunggu dan SMS.

Di era 90an ini nama merk Nokia muncul. Namanya melejit seiring rilisnya produk pertamanya yakni Nokia 3210. Seri ini laris di pasaran. Namanya melesat melebihi Motorola yang mengawali kemunculannya. Bahkan pasar Indonesia ikut meramaikan kemunculannya.

Ponsel pada generasi ini memiliki ukuran yang jauh lebih simpel dan praktis dari sebelumnya, juga sudah dilengkapi dengan teknologi chip digital.

4. Ponsel Berkamera di era 2000an

Nah, Nuspedian. Pada era 2000an ini kita mengenal ponsel dengan kamera. Sharp J-SH04 mengawali kemunculan produk ponsel berkamera. Dengan ponsel ini pengguna bisa memotret obyek dan otomatis menyimpannya.

Menyusul Sharp J-SH04, produk-produk lain juga lahir dan tak kalah canggih. Ponsel pada masa ini sudah menggunakan jaringan 3-G, bisa bekerja maksimal jika terhubung dengan internet.

Tahu nggak, Gaes? Produk Apple dengan merk iPhone muncul dan disambut baik oleh masyarakat modern pada masa ini.  Bagaimana tidak, kehadiran iPhone menyuguhkan terobosan sangat baru, yakni layar sentuh yang kemudian disusul produk-produk lainnya seperti Nokia dan Samsung.

5. Generasi 4-G

Fourth Generation atau 4-G. Sistem 4-G sudah mengintegrasikan sistem nirkabel yang telah ada termasuk wireless broadban, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dsb. 4G memverikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia.

Tahun ini adalah tahun kejayaan BalckBerry. Indonesia merupakan pengguna BlackBerry peringkat 2 sedunia. Namun, peluncuran IOS dan android menggesernya dari kepopuleran. Kepopuleran BlackBerry semakin tenggelam dengan masifnya rilis ponsel layar sentuh berbasis android. Bagaimanapun juga teknologi layar sentuh jauh lebih diminati dari pada model keypad qwerty.

Pada masa jaringan 4-G, pengguna bisa menikmati jaringan internet pada smartphone  yang mendukung jaringan tersebut. Bahkan akhir 2010, sudah rilis perangkat smartphone yang mendukung kekuatan jaringan 5-G. Nah, bisa jadi perangkat android  punya kalian juga sudah siap mendukung jaringan 5-G?

Pada teknologi 4-G, pembaharuan dan inovasi terus menerus berlangsung, seperti peningkatan kualitas layar sentuh, penambahan resolusi kamera, penambahan kapasitas RAM dan ROM, fasilitas fast charging hingga processor yang melejit kencang.

Dengan memperhatika alur sejarah ponsel di atas bisa kita lihat betapa pesatnya perkembangan teknologi komunikasi di dunia ini. Bahkan dengan ponsel 4-G yang memanfaatkan jaringan internet yang kuat bisa mempermudah urusan manusia modern dalam segala urusan dari lokal hingga lintas negara.

Dan kini, teknologi ponsel sudah bersiap menuju jaringan 5-G, di beberapa kota dunia dan Indonesia, teknologi ini sudah mulai diterapkan. Ponsel dengan jaringan 5-G juga telah banyak diproduksi, namun demikian belum diterapkan secara luas, mengingat upgrade jaringan dari 4-G menuju 5-G membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Terobosoan komunikasi apa lagi yang akan dikembangkan oleh dunia, mari kita tunggu, semoga Nuspedian bisa memanfaatkan terobosan di segala bidang dengan bijak yang bermanfaat demi perkembangan ilmu pengetahuan yang maslahat.

Referensi:

Accesstrade.id. Sejarah Perkembangan Handphone dari Masa ke Masa. 2021

Teknologi-mu.blogspot.com. Sejarah Handphone dan Perkembangannya. 2021

Statistik Pengguna Internet Dunia dan Indonesia, Medsos Rajanya!
Internet Positif, Korelasi Netizen Journalism dan Pengaruh Buruk Medsos

Terkait

Terkini