Serbaneka Daun Pisang

- Sejak dahulu, sebelum ada industri kertas atau plastik, daun pisang dimanfaatkan sebagai media pembungkus makanan -

2 Januari 2023, 08:18 WIB

Nusantarapedia.net, Jurnal | Puspawarna — Serbaneka Daun Pisang

POHON pisang yang bernama latin Musa paradisiaca taksonomi, tumbuh di semua dataran rendah maupun tinggi, mulai beberapa meter dari bibir pantai sampai daerah pegunungan, pisang dapat tumbuh dan berbuah.

Buah pisang meski merupakan tanaman dari Asia Tenggara, adalah kegemaran dari bangsa Portugis dan Eropa. Buah pisang yang sifatnya mengenyangkan namun tidak membuat gemuk menjadi alasan pisang populer di Eropa. Di Portugis, budaya makan pisang menjadi kebiasaan, yang mana teknik memasaknya sering dicampur dengan bahan lainnya seperti ikan, atau sajian pisang goreng dengan aneka varian diciptakan oleh bangsa Portugis.

Di kebudayaan dunia dan daerah-daerah di Indonesia, penyebutan pisang bermacam-macam. Pisang atau gadang atau gedhang orang Jawa menyebutnya, biyu (Bali), puntiq (Sasak), cau atau cawu (Sunda), punti (Lampung), unti (Makassar), koyo (Ternate), kula (Banda), uri (Ambon), tema (Seram), ounche (Madagaskar), dan cavendish/banana (Eropa).

Pemanfaatan pohon pisang tidak hanya pada buahnya. Pada seni pertunjukan wayang kulit, pohon pisang digunakan untuk meletakan (menancapkan) wayang pada bagian gedebog (batang) pisangnya, juga serat kain bisa dibuat dari pelepah pisang yang dikeringkan. Selain itu, pada bagian bonggol atau umbi pisang dimanfaatkan untuk membuat pakan ternak. Dan, yang tak kalah bermanfaatnya adalah bagian paling atas pohon, yaitu daun pisang.

Nuspedian, setelah kemarin kita bahas tentang jantung pisang dan ragam manfaatnya untuk kesehatan. Sekarang, kita tulis tentang bagian lain dari pohon pisang yang berwarna hijau yaitu daun pisang.

Sejak dahulu, sebelum ada industri kertas atau plastik, daun pisang dimanfaatkan sebagai media pembungkus makanan ataupun jajanan. Banyak aneka material untuk membungkus atau packing makanan, namun sama-sama berfungsi untuk membungkus, si daun hijau ini memang beda, bisa menjadikan selera makan bertambah, karena memang rasanya menjadi enak.

Daun pisang sering digunakan untuk berbagai kegunaan. Karena ukurannya yang cukup lebar. Banyak kita lihat daun pisang digunakan sebagai alas atau pembungkus makanan. Saat makanan dibungkus dengan daun pisang, akan ada aroma khas dari daun itu. Makanan biasanya beraroma wangi alami dari daun pisang.

Sebagai catatan saja, tidak semua jenis daun pisang bisa dijadikan alas/pembungkus makanan. Yang biasa dan bagus untuk pembungkus makanan adalah daun dari jenis pisang kluthuk atau pisang batu. Menurut pengalaman banyak orang, saat menggunakan daun pisang dari jenis yang lain bisa menimbulkan rasa pahit pada makanan.

Berikut beberapa nama dalam seni melipat (membungkus) makanan dan jajanan dari daun pisang :

1) Takir
Wadah makan dari daun pisang, bentuk nya mirip perahu kecil tradisional, dengan dua lembaran daun pisang, di dua ujung nya di jepit dengan biting ( lidi ) biar jangan kebuka. Takir biasa digunakan sebagai wadah bubur, kolak juga jajanan kukus.

2) Pincuk
Model bungkus pisang yang banyak umum di gunakan untuk wadah nasi pecel, sego jagung atau nasi uduk, bentuknya lipatan dari dua lembar daun pisang yang di lipat pada bagian tengahnya, ujungnya berbentuk tuding.

3) Tum
Bungkus daun pisang berbentuk lipatan lembaran daun, di sisi kanan dan kiri dan tengah untuk mengunci lipatan.

4) Tempelang
Cara paling gampang membungkus dengan daun pisang, hanya melipat bagian ujung daun.

5) Sudi
Daun pisang di buat seperti makhluk kecil, dengan keriput di tengahnya, biasa digunakan untuk bungkus jajanan tradisional seperti klepon, cenil, dan krawu (irisan singkong dikasih parutan kelapa).

6) Pinjung
Bungkus yang satu ini bentuknya menyerupai Piramida atau limas. Biasa digunakan untuk membungkus botok, meniran.

7) Sumpil
Bentuk dasarnya segi tiga. Sehelai daun pisang yang dibalutkan dengan helai bagian bawah diselipkan ke dalam.

8) Pasung
Daun pisang digunting melingkar lalu digulung. Menghasilkan bentuk kerucut yang memanjang. Pada umumnya digunakan membungkus kue yang terbuat dari aneka tepung.

9) Sami atau Samir
Selembar daun digunakan menjadi alas makan melapisi wadah di bawahnya. Banyak variasi bentuknya mengikuti wadah. Bisa persegi atau lingkaran.

Dan masih banyak lagi seni melipat daun pisang untuk membungkus makanan, dengan bentuk dan nama yang beragam.

Terkait

Terkini