Silaturahmi Dandim 1603 Sikka Bersama Aliansi Wartawan AWAS

25 Juni 2023, 13:37 WIB

Nusantarapedia.net, SIKKA, NTT — Kodim 1603 Sikka gandeng jurnalis yang tergabung dalam Organisasi Aliansi Wartawan Sikka (AWAS), perkuat solidaritas dan persaudaraan dengan bekerja sama sesuai perannya masing-masing dalam menghadapi berbagai masalah-masalah, terutama menjaga keutuhan dan persatuan bangsa dan negara Republik Indonesia.

Dengan suasana keakraban di aula Makodim 1603 Sikka, Jumat (23/06/2023), dibalut dengan acara coffee morning alias ngopi bareng pagi. Komandan Kodim 1603 Sikka, Setiawan Nur Prakoso Utomo, S. I. P. menyeletup, dirinya baru delapan bulan ditugaskan menjadi komandan Kodim 1603 Sikka di Maumere Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Tugas yang harus dilaksanakan tentunya dibantu dengan berbagai kemampuan sumber daya manusia yang ada di Kodim 1603 Sikka.

Cerita Dandim, iya harus mengecek secara langsung isi di dalam Makodim 1603 Sikka sampai melakukan kunjungan ke pos Koramil dari yang paling jauh sampai yang dekat.

“Tentunya apa yang saya lakukan ini sebagai upaya mengecek secara langsung hal-hal apa yang menjadi kendala, sejauh mana peran anggota yang ditugaskan di daerah-daerah tersebut, melihat sekaligus langsung bersilahturahmi dan perkenalan sambil juga berkomunikasi dengan tokoh agama, adat, pemuda kampung tentang gangguan keamanan, masalah sosial masyarakat, baik tentang pendidikan, ekonomi, perumahan, fasilitas umum. Tentunya yang menjadi tanggung jawab TNI bersama pemerintah untuk mengontrol, sekaligus memberikan masukan bahkan sebagai penengah dalam menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi di dalam masyarakat yang menghalangi kesejahteraan masyarakat.”

“Luar biasa, saya bangga sekali Kabupaten Sikka ini potensi alam sangat luar biasa, dari pemandangan lautan di timur, barat, utara sampai selatan, selain hasil pertaniannya. Berbagai potensi alam yang sangat luar biasa ini tentunya menjadi modal untuk perekonomian masyarakat setempat,  tentunya harus dijaga bersama untuk keberlangsungan hidup,” puji Dandim Sikka.

“Bangsa Indonesia bangsa yang besar, bangsa yang kaya SDA-nya dari zaman dulu sampai sekarang menjadi incaran negara-negara luar. Hal ini terbukti dari sejarah-sejarah perdagangan yang mengambil rempah-rempah, namun di belakang itu ada maksud untuk menjajah rakyat Indonesia.”

Lanjutnya, “Dengan keterlibatan bangsa asing dalam perekonomian, rakyat Indonesia harus dipersiapkan dengan matang terutama dari sisi SDM, kesejahteraan ekonomi, sehingga berbagai cara yang dilakukan diupayakan untuk kepentingan kekuasaan atau keinginan penjajahan cepat diantisipasi sedini mungkin.”

“Hal inilah yang harus diantisipasi, dihindari secepatnya, apalagi di kalangan masyarakat berekonomi lemah, yang menjadi sasaran bagi para penjajah. Tugas pokok TNI bukan untuk berperang fisik.”

“TNI sejak dahulu selalu bersama rakyat,  oleh karena itu juga, TNI akan selalu mengawal, merangkul masyarakat dengan terlibat di segala momen bencana, sosial, dan sebagainya. Untuk menjaga negara yang luas ini, TNI tidak bisa sendirian, TNI butuh keterlibatan semua komponen,  hadirnya jurnalis tentunya bisa menjadi masukan, pengontrol berbagai masalah yang ada, terutama masalah sosial kemasyarakatan, perjudian, narkoba, miras, pembangunan,dan terhadap hal-hal yang dicurigai.”

“Jangan takut, silahkan lapor langsung ke saya jika ada hal-hal yang dicurigai, silahkan lapor juga untuk anggota Kodim yang membuat sesuatu tidak sesuai dengan peranannya, silahkan lapor, baik melalui media telepon, whatsapp, lisan akan diamankan,” tandas Dandim.

Terkait

Terkini